Uni Afrika | Negara Anggota, Pendiri, Tujuan, Sejarah Lengkap

Post a Comment
Daftar isi [ Tampil ]
Organisasi diperlukan dalam berbagai bidang kehidupan. Tidak hanya manusia saja yang membutuhkan organisasi, begitu juga negara. Manfaat dari organisasi adalah terbentuknya persatuan dan kesatuan. Salah satu organisasi antar negara di dunia khususnya di Benua Afirika adalah Uni Afrika.
Uni Afrika | Negara Anggota, Pendiri, Tujuan, Sejarah Lengkap
Bendera Uni Afrika

Pendiri Uni Afrika


Uni Afrika atau dalam bahasa Inggris African Union merupakan salah satu Organisasi yang terdiri dari 54 negara di Afrika. Organisasi Kesatuan Afrika ini didirikan pada tanggal 9 Juli 2002 oleh Majelis Uni Afrika. Semua negara di Afrika tergabung dalam organisasi ini, kecuali negara Maroko.

Pengertian Uni Afrika


Uni Afrika adalah organisasi yang diikuti oleh hampir semua negara di Afrika. Organisasi ini mempunyai visi dalam mempercepat terjadinya proses integrasi Afrika. Selain itu, Organisasi ini juga merupakan organisasi perdamaian yang mengatasi berbagai macam permasalahan global baik ekonomi, sosial, dan budaya yang dihadapkan pada Benua Afrika.

Tujuan Uni Afrika


Uni Afrika sendiri adalah sebuah organisasi yang merupakan lembaga utama Afrika yang memiliki tujuan untuk melakukan promosi integrasi ekonomi sosial di benua Afrika, yang membuat solidaritas dan persatuan antara negara-negara Afrika.

Terdapat beberapa tujuan dari terbentuknya Uni Afrika

1. Meningkatkan solidaritas serta persatuan di antara negara-negara yang berada di wilayah benua Afrika
2. Melakukan koordinasi dan membuat kerja sama di bidang pembangunan antara negara-negara di wilayah Benua Afrika menjadi lebih intensif
3. Menjaga kedaulatan serta keutuhan dari wilayah negara yang tergabung dalam Uni Afrika
4. Mempromosikan kerja sama internasional yang dalam ini merupakan kerangka dari PPB atau Perjanjian Perdagangan Bebas

Latar Belakang Uni Afrika


Latar belakang berdirinya Uni Afrika adalah sebagai penerus dari OAU atau Organisasi Kesatuan Afrika. Sekretariat dari Uni Afrika sendiri memiliki markas di Ethiopia, tepatnya di Addis Ababa.

Visi dari Uni Afrika adalah membuat Benua Afrika yang terintegrasi dengan baik, damai, sejahtera, yang kesemuanya diselenggarakan oleh rakyat Afrika sendiri mewakili kekuatan secara global. Tujuan dari Uni Afrika sebagaimana yang telah disebutkan di atas tercantum dalam Constitutive Act of the African Union tahun 2000 serta Protocol of to the Act pada tahun 2003.

Sejarah Uni Afrika Singkat      


Sejarah terbentuknya Uni Afrika diawali dengan terbentuknya Organisasi Kesatuan Afrika yang didirikan pada tanggal 25 Mei 1963. OAU pada kala itu memiliki anggota sebanyak 32 negara yang sudah merdeka. Perkembangan selanjutnya, OAU kemudian memiliki anggota menjadi 53 negara dan  kini terdiri dari 55 negara.
Negara Anggota Uni Afrika
Lambang Uni Afrika

Negara Anggota Uni Afrika


No. Nama Negara Tanggal Bergabung Ibukota
1 Afrika Selatan 6-Jun-1994 Capetown
2 Aljazair 25-Mei-1963 Algiers
3 Angola 11-Feb-1979 Luanda
4 Benin 25-Mei-1963 Porto-Novo
5 Botswana 31-Okt-1966 Gaborone
6 Burkina Faso 25-Mei-1963 Ouagadougou
7 Burundi 25-Mei-1963 Bujumbura
8 Chad 25-Mei-1963 N’Djamena
9 Djibouti 27-Jun-1977 Djibouti
10 Eritrea 24-Mei-1993 Asmara
11 Ethiopia 25-Mei-1963 Addis Ababa
12 Gabon 25-Mei-1963 Libreville
13 Gambia Okt-1965 Banjul
14 Ghana 25-Mei-1963 Accra
15 Guinea 25-Mei-1963 Conakry
16 Guinea Khatulistiwa 12-Oct-1968 Malabo
17 Guinea-Bissau 19-Nov-1973 Bissau
18 Kamerun 25-Mei-1963 Yaoundé
19 Kenya 13-Des-1963 Nairobi
20 Komoro 18-Jul-1975 Moroni
21 Lesotho 31-Okt-1966 Maseru
22 Liberia 25-Mei-1963 Monrovia
23 Libya 25-Mei-1963 Tripoli
24 Madagaskar 25-Mei-1963 Antananarivo
25 Malawi 13-Jul-1964 Lilongwe
26 Mali 25-Mei-1963 Bamako
27 Maroko 25-Mei-1963 Rabat
28 Mauritania 25-Mei-1963 Nouakchott
29 Mauritius Aug-1968 Port Louis
30 Mesir 25-Mei-1963 Kairo
31 Mozambik 18-Jul-1975 Maputo
32 Namibia Jun-1990 Windhoek
33 Niger 25-Mei-1963 Niamey
34 Nigeria 25-Mei-1963 Abuja
35 Pantai Gading 25-Mei-1963 Yamoussoukro
36 Republik Afrika Tengah 25-Mei-1963 Bangui
37 Republik Demokratik Kongo 25-Mei-1963 Kinshasa
38 Republik Kongo 25-Mei-1963 Brazzaville
39 Republik Sahrawi (Sahara Barat)** 22-Feb-1982 El Aaiun (de jure)
40 Rwanda 25-Mei-1963 Kigali
41 Sao Tome and Principe 18-Jul-1975 São Tomé
42 Senegal 25-Mei-1963 Dakar
43 Seychelles 29-Jun-1976 Victoria
44 Sierra Leone 25-Mei-1963 Freetown
45 Somalia 25-Mei-1963 Mogadishu
46 Sudan 25-Mei-1963 Khartoum
47 Sudan Selatan 27-Jul-2011 Juba
48 Swaziland 24-Sep-1968 Lobamba (kerajaan dan legislatif)
49 Tanjung Verde 18-Jul-1975 Praia
50 Tanzania 16-Jan-1964 Dodoma
51 Togo 25-Mei-1963 Lomé
52 Tunisia 25-Mei-1963 Tunis
53 Uganda 25-Mei-1963 Kampala
54 Zambia 16-Des-1964 Lusaka
55 Zimbabwe Jun-1980 Harare
Sumber referensi : (www.au.int/memberstates)

Bahasa yang digunakan dalam keseharian Uni Afrika adalah bahasa Arab, Perancis, Portugis, dan Perancis. Sedangkan bahasa resmi yang digunakan di semua lembaga ditambah dengan Bahasa Spanyol, Kiswahilli, dan beberapa bahasa Afrika lainnya.

Setidaknya, terdapat hubungan antara Uni Afrika dengan Indonesia. Indonesia telah menetapkan Duta Besar Republik Indonesia untuk Ethiopia serta Djibouti untuk African Union. Indonesia telah menetapkan hal tersebut sejak tahun 2012. Indonesia dan Uni Afrika melakukan kerjasama di berbagai bidang. Contohnya saja di bidang penanggulangan terorisme.

Kerjasama di bidang ini dilakukan dalam kunjungan Indonesia pada tahun 2016 di Addis Ababa. Pada kala itu, Indonesia sekaligus menawarkan kerjasama di bidang pendidikan. Selanjutnya, di tahun 2018 Komisioner dari Uni Afrika melakukan kunjungan untuk urusan industri dan perdagangan.

Pada acara tersebut, Albert Muchanga sebagai komisioner Uni Afrika menyampaikan bahwa peluang Uni Afrika dalam kerjasamanya dengan Indonesia di bidang perdangangan dan industri.



Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter