Daftar isi [ Tampil ]
Presiden Korea Selatan - Korea Selatan merupakan sebuah negara yang berada di kawasan Asia Timur.
Negara ini berdiri dengan sistem pemerintahannya yang berbentuk republik.
Korea memiliki tiga bagian pemerintahan yaitu eksekutif, yudikatif dan
legislatif seperti negara-negara demokrasi lain. Lembaga eksekutif atau
pemerintahan tertinggi di negara ini adalah presiden. Presiden sekaligus
berperan sebagai kepala negara.
Selain berperan sebagai ketua badan eksekutif dan kepala negara, Presiden Korea Selatan juga memiliki peran merangkap sebagai panglima tertinggi angkatan tentara keamanan Korea.
Sama seperti negara demokrasi lainnya, presiden dipilih melalui pemilu. Masa jabatan presiden Korea Selatan selama 5 tahun. Selama menjalankan pemerintahannya, presiden akan dibantu oleh perdana menteri. Perdana menteri dipilih secara langsung oleh presiden melalui persetujuan Majelis Nasional. Majelis ini merupakan badan legislatif tingkat nasional yang memiliki jabatan selama empat tahun dan terdiri dari 17 komite tetap.
Sebagai pemimpin badan eksekutif, Presiden Korea Selatan memiliki kekuasaan penuh untuk menyatakan perang. Ia juga memiliki wewenang untuk mengusulkan undang-undang kepada Majelis Nasional. Namun, ia tidak memiliki wewenang dan kekuasaan untuk membubarkan Majelis Nasional. Dalam keadaan tertentu dan mendesak, ia memiliki kekuasaan untuk menyatakan bahwa pemerintahan sedang dalam keadaan darurat.
Presiden akan meminta sidang paripurna terhadap lembaga legislatif yang diadakan setahun sekali. Sidang yang dilakukan biasanya bersifat terbuka untuk umum, namun dalam kasus tertentu akan bersifat tertutup.
Jabatan tertinggi dalam tatanan yudikatif ada di tangan pengadilan konstitusional. Untuk urusan pemegang kekuasaan yudikatif, presiden bersama dewan perwakilan akan merekomendasikan hakim. Di Korea Selatan, sebanyak 9 hakim akan direkomendasikan yang akan menjabat selama 6 tahun. Salah satu persyaratan menjadi hakim di negara ini adalah tidak melebihi umur 65 tahun.
Karena Korea Selatan merupakan negara berbasis demokrasi, maka pemilihan umum yang digelar untuk memilih Presiden dan anggota Majelis Nasional untuk pemilu nasional. Untuk pemilu tingkat daerah ditujukan untuk memilih gubernur, wali kota serta anggota legislatif daerah.
Pemilu di Korea juga menyerupai beberapa negara dengan paham demokrasi multi-partai. Artinya, ada lebih dari dua partai yang akan mengikuti pemilu. Semua pemilu diawasi oleh badan khusus yaitu komisi pemilu.
Selain pemerintahan dari tiga bagian yang disebutkan, ada lembaga independen yang bertugas membantu dalam menjalankan tugas pemerintahan. Ada tiga lembaga independen yaitu Badan Audit dan Inspeksi, Badan Intelijen Nasional dan Komite Komunikasi Nasional.
Untuk Presiden Korea Selatan yang sedang menjabat saat ini adalah Moon Jae In yang merupakan presiden ke 12 sepanjang sejarah Korea Selatan. Ia menjabat sebagai presiden sejak tahun 2017 setelah memenangkan nominasi untuk kandidat presiden dari Partai Serikat Demokratik.
Ia memenangkan kursi mayoritas dalam pemilihan utama partai politik baru dan menggantikan kursi kepresidenan Park Geu-hye. Ia memenangkan kursi kepresidenan dengan meraih suara 41,1 persen mengungguli dua kandidat lain yang berasal dari partai konservatif dan kandidat centrist.
Dalam sejarah pemerintahan Korea Selatan, beberapa presiden menjabat lebih dari satu periode. Sebagai contoh adalah Park Chung-hee yang menjabat sebagai presiden selama empat kali berturut-turut pada tahun 1963 serta menjabat sebagai presiden ke sembilan. Presiden pertama Korea Selatan juga menjabat dua kali berturut-turut. Segala peraturan mengenai kepresidenan kini diatur berdasarkan Akta Pilihan Raya Presiden 1987.
Nah demikian informasi daftar nama presiden Korea Selatan dari pertama sampai sekarang lengkap. Jabatan presiden negara Korea Selatan sekarang dijabat oleh Moon Jae-in yang pertama menjabat sejak tahun 2017 lalu.[]
Mengenal Jabatan Presiden Korea Selatan
Selain berperan sebagai ketua badan eksekutif dan kepala negara, Presiden Korea Selatan juga memiliki peran merangkap sebagai panglima tertinggi angkatan tentara keamanan Korea.
Sama seperti negara demokrasi lainnya, presiden dipilih melalui pemilu. Masa jabatan presiden Korea Selatan selama 5 tahun. Selama menjalankan pemerintahannya, presiden akan dibantu oleh perdana menteri. Perdana menteri dipilih secara langsung oleh presiden melalui persetujuan Majelis Nasional. Majelis ini merupakan badan legislatif tingkat nasional yang memiliki jabatan selama empat tahun dan terdiri dari 17 komite tetap.
 |
| Bendera Kepresidenan Korea Selatan |
Kekuasaan Sebagai Presiden
Sebagai pemimpin badan eksekutif, Presiden Korea Selatan memiliki kekuasaan penuh untuk menyatakan perang. Ia juga memiliki wewenang untuk mengusulkan undang-undang kepada Majelis Nasional. Namun, ia tidak memiliki wewenang dan kekuasaan untuk membubarkan Majelis Nasional. Dalam keadaan tertentu dan mendesak, ia memiliki kekuasaan untuk menyatakan bahwa pemerintahan sedang dalam keadaan darurat.
Presiden Dalam Sistem Pemerintahan
Presiden akan meminta sidang paripurna terhadap lembaga legislatif yang diadakan setahun sekali. Sidang yang dilakukan biasanya bersifat terbuka untuk umum, namun dalam kasus tertentu akan bersifat tertutup.
Jabatan tertinggi dalam tatanan yudikatif ada di tangan pengadilan konstitusional. Untuk urusan pemegang kekuasaan yudikatif, presiden bersama dewan perwakilan akan merekomendasikan hakim. Di Korea Selatan, sebanyak 9 hakim akan direkomendasikan yang akan menjabat selama 6 tahun. Salah satu persyaratan menjadi hakim di negara ini adalah tidak melebihi umur 65 tahun.
 |
| Segel Kepresidenan |
Pemilihan Umum di Korea Selatan
Karena Korea Selatan merupakan negara berbasis demokrasi, maka pemilihan umum yang digelar untuk memilih Presiden dan anggota Majelis Nasional untuk pemilu nasional. Untuk pemilu tingkat daerah ditujukan untuk memilih gubernur, wali kota serta anggota legislatif daerah.
Pemilu di Korea juga menyerupai beberapa negara dengan paham demokrasi multi-partai. Artinya, ada lebih dari dua partai yang akan mengikuti pemilu. Semua pemilu diawasi oleh badan khusus yaitu komisi pemilu.
Pemerintahan lainnya
Selain pemerintahan dari tiga bagian yang disebutkan, ada lembaga independen yang bertugas membantu dalam menjalankan tugas pemerintahan. Ada tiga lembaga independen yaitu Badan Audit dan Inspeksi, Badan Intelijen Nasional dan Komite Komunikasi Nasional.
 |
| Moon Jae-in |
Presiden Korea Selatan Sekarang
Untuk Presiden Korea Selatan yang sedang menjabat saat ini adalah Moon Jae In yang merupakan presiden ke 12 sepanjang sejarah Korea Selatan. Ia menjabat sebagai presiden sejak tahun 2017 setelah memenangkan nominasi untuk kandidat presiden dari Partai Serikat Demokratik.
Ia memenangkan kursi mayoritas dalam pemilihan utama partai politik baru dan menggantikan kursi kepresidenan Park Geu-hye. Ia memenangkan kursi kepresidenan dengan meraih suara 41,1 persen mengungguli dua kandidat lain yang berasal dari partai konservatif dan kandidat centrist.
Dalam sejarah pemerintahan Korea Selatan, beberapa presiden menjabat lebih dari satu periode. Sebagai contoh adalah Park Chung-hee yang menjabat sebagai presiden selama empat kali berturut-turut pada tahun 1963 serta menjabat sebagai presiden ke sembilan. Presiden pertama Korea Selatan juga menjabat dua kali berturut-turut. Segala peraturan mengenai kepresidenan kini diatur berdasarkan Akta Pilihan Raya Presiden 1987.
Daftar Presiden Korea Selatan
| No | Nama Presiden | Awal Jabatan | Akhir Jabatan |
|---|---|---|---|
| 1 | Rhee Syng-man | 1948 | 1960 |
| 2 | Yun Bo-seon | 1960 | 1963 |
| 3 | Park Chung-hee | 1963 | 1979 |
| 4 | Choi Kyu-ha | 1979 | 1980 |
| 5 | Chun Doo-hwan | 1980 | 1988 |
| 6 | Roh Tae-woo | 1988 | 1993 |
| 7 | Kim Young-sam | 1993 | 1998 |
| 8 | Kim Dae-jung | 1998 | 2003 |
| 9 | Roh Moo-hyun | 2003 | 2008 |
| 10 | Lee Myung-bak | 2008 | 2013 |
| 11 | Park Geun-hye | 2013 | 2017 |
| 12 | Moon Jae-in | 2017 | sekarang |
Post a Comment
Post a Comment