Daftar isi [ Tampil ]
Di alam Indonesia kepiting adalah salah satu makanan laut yang sangat populer dan memiliki harga yang mahal. Walaupun demikian namun kepiting ini memiliki penggemarnya sendiri. Sehingga kepiting memiliki permintaan yang banyak di rumah makan dan restoran terkenal.
Ada banyak cara mengembang biakkan spesies kepiting ini. Bahkan beberapa diantaranya ada banyak yang mendapatkan inovasi untuk beternak kepiting dengan cara membuat cangkangnya menjadi lunak. Untuk lebih mengenal spesies ini maka berikut ini beberapa fakta menarik mengenai kepiting yang akan dijelaskan dibawah ini.
Adapun fakta menarik mengenai kepiting yaitu
1. Pada spesies kepiting yang ada di dunia seperti saat ini ada 440 jenis kepiting. Dan semuanya telah menetapkan tempat hidupnya sendiri. Tentu saja karakteristik tempat hidup kepiting ini sangat unik dan merupakan spesies yang banyak dibudidayakan.
2. Pada saat membudidayakan kepiting ini akan memberikan banyak keuntungan. Dengan demikian tentunya akan menghasilkan banyak pundi-pundi rupiah.
3. Tempat hidup kepiting kebanyakan di darat namun ada beberapa yang hidup di perairan dunia. Kepiting ini memiliki tempat hidup pada daratan tropis termasuk Indonesia.
4. Cangkang kepiting ini bisa digunakan sebagai obat untuk menghentikan darah. Biasanya diproduksi untuk membantu mengeringkan luka pada penderita diabetes. Kepiting dapat hidup kurang lebih sekitar delapan hingga tiga belas tahun.
5. Capit pada kepiting berfungsi untuk menjadi dayung saat berenang. Apabila mereka kehilangan capit ini karena sesuatu. Maka akan tumbuh kembali dengan cepat sehingga kepiting bisa berenang di air menjadi lebih mudah.
6. Ada beberapa perbedaan mengenai kepiting betina dan jantan. Kepiting jantan memiliki beberapa bagian tubuh yang lebih lebar dan besar. Beberapa bagian tubuh tersebut antara lain yaitu cakar dan perut.
Pada keunikan lainnya yang terdapat pada kepiting adalah cara jalannya. Hal ini karena kepiting berjalan kesamping dan mundur. Perlu Anda ketahui bahwa kepiting tidak bisa berjalan maju seperti halnya hewan lainnya.
7. Pada hewan ini ada bagian tubuhnya yang dapat digunakan sebagai pelindung untuk mangsanya. Pelindung tersebut dinamakan dengan exskeleton dan juga tersedia dukungan tubuh bagi kepeting itu sendiri.
Hewan ini memiliki klas antrophoda dan memiliki tubuh yang tersegmentasi. Dengan cara berkomunikasi yang unik yaitu melalui drum cakar dan capit yang dikepakkan.
8. Kepiting memiliki ciri pemakan segalanya atau omnivora. Beberapa jenis makanan kepiting ini adalah moluska, cacing, krustasea, jamur, bakteri dan masih banyak lainnya. Dengan dapat mengkonsumsi segalanya maka kepiting ini sangat menarik.
Pada hewan kepiting ini memiliki mulut pada bagian perutnya. Sehingga mengunyah makanan pada langsung di perutnya.
9. Kepiting ini merupakan salah satu hewan yang memiliki anggota badan atau pun disebut juga dengan kaki sepuluh. Jenis hewan ini memiliki kelompok decappoda.
10. Berat tubuh kepiting ini ada pada bagian cangkang dan daging kepiting. Sedangkan pada prosentase paling besarnya adalah capit kepiting tersebut.
11. Pada bagian perutnya keping dinamakan sebagai flap. Yang dikenal dengan istilah apron. Sedangkan kepiting betina yang ada pada bagian perut memiliki bentuk segitiga. Telur pada kepiting betina ini membawa telur-telurnya yang berada di apron.
12. DIsarankan ketika ingin mengkonsumsi kepiting tersebut mulailah dengan memilih jenis yang segar atau baru saja mati. Hal ini karena kepiting yang segar sangat mempengaruhi mengenai rasa kepiting tersebut.
Apabila dimasak kepiting yang masih segar ini akan memberikan rasa yang lebih enak dan segar.Berbeda dengan jenis kepiting yang sudah mati terlalu lama. Anda bisa mencoba mengetes kepiting yang masih hidup dengan memegang bagian cangkangnya.
Apabila hidup biasanya kepiting akan dengan mudah menunjukkan reaksi dengan berjalan. Selain itu kepiting yang fress biasanya akan menunjukkan ciri-ciri bahwa semua anggota tubuhnya masih lengkap.
13. Untuk memilih jenis kepiting yang banyak dagingnya sehingga akan lebih nikmat ketika mengkonsumsinya. Cara mengetahui bahwa kepiting tersebut memiliki banyak daging dan gemuk adalah dengan memegangnya. Apabila berat maka tentu saja kepiting tersebut memiliki daging yang banyak.
14. Kepiting yang fress memiliki bagian tubuh yang keras. Namun apabila sudah terasa lembek bisa dipastikan bahwa kepiting tersebut sudah tidak fress.[]
Ada banyak cara mengembang biakkan spesies kepiting ini. Bahkan beberapa diantaranya ada banyak yang mendapatkan inovasi untuk beternak kepiting dengan cara membuat cangkangnya menjadi lunak. Untuk lebih mengenal spesies ini maka berikut ini beberapa fakta menarik mengenai kepiting yang akan dijelaskan dibawah ini.
 |
| Kepiting |
1. Pada spesies kepiting yang ada di dunia seperti saat ini ada 440 jenis kepiting. Dan semuanya telah menetapkan tempat hidupnya sendiri. Tentu saja karakteristik tempat hidup kepiting ini sangat unik dan merupakan spesies yang banyak dibudidayakan.
2. Pada saat membudidayakan kepiting ini akan memberikan banyak keuntungan. Dengan demikian tentunya akan menghasilkan banyak pundi-pundi rupiah.
3. Tempat hidup kepiting kebanyakan di darat namun ada beberapa yang hidup di perairan dunia. Kepiting ini memiliki tempat hidup pada daratan tropis termasuk Indonesia.
4. Cangkang kepiting ini bisa digunakan sebagai obat untuk menghentikan darah. Biasanya diproduksi untuk membantu mengeringkan luka pada penderita diabetes. Kepiting dapat hidup kurang lebih sekitar delapan hingga tiga belas tahun.
5. Capit pada kepiting berfungsi untuk menjadi dayung saat berenang. Apabila mereka kehilangan capit ini karena sesuatu. Maka akan tumbuh kembali dengan cepat sehingga kepiting bisa berenang di air menjadi lebih mudah.
6. Ada beberapa perbedaan mengenai kepiting betina dan jantan. Kepiting jantan memiliki beberapa bagian tubuh yang lebih lebar dan besar. Beberapa bagian tubuh tersebut antara lain yaitu cakar dan perut.
Pada keunikan lainnya yang terdapat pada kepiting adalah cara jalannya. Hal ini karena kepiting berjalan kesamping dan mundur. Perlu Anda ketahui bahwa kepiting tidak bisa berjalan maju seperti halnya hewan lainnya.
7. Pada hewan ini ada bagian tubuhnya yang dapat digunakan sebagai pelindung untuk mangsanya. Pelindung tersebut dinamakan dengan exskeleton dan juga tersedia dukungan tubuh bagi kepeting itu sendiri.
Hewan ini memiliki klas antrophoda dan memiliki tubuh yang tersegmentasi. Dengan cara berkomunikasi yang unik yaitu melalui drum cakar dan capit yang dikepakkan.
8. Kepiting memiliki ciri pemakan segalanya atau omnivora. Beberapa jenis makanan kepiting ini adalah moluska, cacing, krustasea, jamur, bakteri dan masih banyak lainnya. Dengan dapat mengkonsumsi segalanya maka kepiting ini sangat menarik.
Pada hewan kepiting ini memiliki mulut pada bagian perutnya. Sehingga mengunyah makanan pada langsung di perutnya.
9. Kepiting ini merupakan salah satu hewan yang memiliki anggota badan atau pun disebut juga dengan kaki sepuluh. Jenis hewan ini memiliki kelompok decappoda.
10. Berat tubuh kepiting ini ada pada bagian cangkang dan daging kepiting. Sedangkan pada prosentase paling besarnya adalah capit kepiting tersebut.
11. Pada bagian perutnya keping dinamakan sebagai flap. Yang dikenal dengan istilah apron. Sedangkan kepiting betina yang ada pada bagian perut memiliki bentuk segitiga. Telur pada kepiting betina ini membawa telur-telurnya yang berada di apron.
12. DIsarankan ketika ingin mengkonsumsi kepiting tersebut mulailah dengan memilih jenis yang segar atau baru saja mati. Hal ini karena kepiting yang segar sangat mempengaruhi mengenai rasa kepiting tersebut.
Apabila dimasak kepiting yang masih segar ini akan memberikan rasa yang lebih enak dan segar.Berbeda dengan jenis kepiting yang sudah mati terlalu lama. Anda bisa mencoba mengetes kepiting yang masih hidup dengan memegang bagian cangkangnya.
Apabila hidup biasanya kepiting akan dengan mudah menunjukkan reaksi dengan berjalan. Selain itu kepiting yang fress biasanya akan menunjukkan ciri-ciri bahwa semua anggota tubuhnya masih lengkap.
13. Untuk memilih jenis kepiting yang banyak dagingnya sehingga akan lebih nikmat ketika mengkonsumsinya. Cara mengetahui bahwa kepiting tersebut memiliki banyak daging dan gemuk adalah dengan memegangnya. Apabila berat maka tentu saja kepiting tersebut memiliki daging yang banyak.
14. Kepiting yang fress memiliki bagian tubuh yang keras. Namun apabila sudah terasa lembek bisa dipastikan bahwa kepiting tersebut sudah tidak fress.[]
Post a Comment
Post a Comment