21 Fakta Tentang Jerapah Bagian 2, Hewan Pemilik Leher Panjang

Post a Comment
Daftar isi [ Tampil ]
Jerapah adalah salah satu jenis hewan yang cukup unik. Selain memiliki ukuran leher yang panjang dan berbeda dengan jenis hewan lainnya. Jerapah juga memiliki banyak fakta unik lainnya.

Berikut adalah beberapa fakta unik dan informasi yang sangat menarik dari Jerapah :
21 Fakta Tentang Jerapah Bagian 2, Hewan Pemilik Leher Panjang
Jerapah
1. Jerapah adalah hewan yang dikenal karena memiliki bantuk leher yang cukup panjang dan juga memiliki motif tutul pada seluruh bagian tubuhnya.

2. Selain lehernya, jerapah juga memiliki mata yang besar, lidah yang panjang dan telinga yang cukup besar. Ada juga ekornya yang cukup jumbai.

3. Jerapah juga merupakan hewan tertinggi yang ada di daratan, Tinggi dari jerapah bisa hampir mencapai kisaran 6m.

4. Yang membuat untuk dari Jeparah adalah bagian lehernya yang panjang yang sebenarnya terdiri dari sekirat 7 ruas tulang belakang atau tulang leher. Ukuran ini sama dengan jenis mamalia lainnya hanya saja ukuran dari setiap rasnya memang jauh lebih panjang dari jenis lainnya.

5. Jerapah masuk dalam jenis famili dari Giraffidea dan masih saudara dengan Okapia. Dimana Giraffifea ini terbagi lagi atas dua kelompok yang terdiri dari geneus Girafaa dan Okapia.

Genus Girafaa biasanya terdiri atas datu spesies dasar yaitu Giraffa Camelopardalis. Sedangkan Genus Okapia terdiri dari jenis spesies Okaia Johnstoni.

6.Jerapah akan memilih habitat dari tempat yang memiliki banyak pohon jenis akasia yang pada dasarnya adalah makanan asli mereka.

7. Jerapah lebih menyukai jenis makanan dari daun muda dan tunas, tapi jerapa juga suka untuk konsumsi rumput dan tumbuhan lainnya.

8. Jerapah juga tidak mengalami kesulitan dalam menjangkau beberapa jenis daun muda yang tumbuh di bagian pucuk pohon. Hal ini karena Jerapah memiliki leher dan juga lidah yang cukup panjang.

9. Jerapah adalah jenis hewan yang asalnya dari afrika dan biasanya juga banyak terdapat di Chad di bagian Afrika tengah dan Selatan.

Jerapah tidak bisa bertahan di sebagian besar Afrika Barat kecuali di kawasan Nigeria.

10. Jerapah lebih bisa bertahan hidup di kawasan yang cukup kering seperti sabana, rumput dan hutan yang terbuka.

11. Jerapah Betina dan jerapah jantan memiliki tanduk yang cukup pendek di bagian kepalanya. Tanduk ini terbentuk dari bagian tulang rawannya yang telah menjadi tulang utuh.

12. Bagian Tanduk Jerapah ditutupi oleh kulit dan juga bulunya dan hal inilah yang dapat membedakan antara jenis bentina dan yang jantan.

13. Untuk jerapah betina biasanya memiliki jumbai berbulu pada bagian atasnya. Sedangkan untuk jenis yang jantan tidak memiliki bulu.

14. Jerapah memiliki banyak spesies sehingga para ahli masih belum bisa sepakat dengan jumlah spesies dari jerapah ini sendiri.

Setidaknya ada sekitar 10 jenis sub spesies dari jerapah yang sudah di identifikasi dengan benar. Diantaranya adalah Reticulated, angola, masai, rothschild, afrika selatan, afrika barat, thronicroft, nubia dan Kordofan.

15. Di Kenya ada jenis jerapah putih yang tergolong langkah dan buka masuk dalam jenis jerapa albinino.

16. Jerapah putih memiliki jenis pingmentasi pagi mata yang gelap atau pada pola bulu yang agak semar, sehingga belum ada jenis jerapa albino yang sebanarnya.

17. Climacoceras adalah nenek moyang dari hewan pemilik leher panjang ini. Sebenarnya Climacoceras memiliki bentuk mirip rusa dan memilik tanduk sama seperti hanya jerapah. Nenek moyang hewan ini pertama kali ditemukan pada zaman miocene.

18. Jerapah memiliki bagian kaki depan yang ukurannya lebih panjang dari pada bagian kaki dibelakangnya.

19. Bahu jerapah memiliki ukuran yang lebih tinggi dari pada bagian pinggul. Dan bagian punggung jerapa lebih miring ke bagian bawah serah dengan bagian ekornya.

20. Bagian Jantung Jerapah bisa melakukan adaptasi dengan lebih khusus sehingga sangat mungkin bisa mempompa darah dengan menggunakan aliran lehernya yang memiliki ukuran panjang menuju ke bagian kepalanya.

21. Jantung Jerapah memiliki ukuran yang bisa mencapi 10 kg sehingga dapat melakukan dua kali lebih kuat melakukan tekanan jika dibandingkan dengan mamalia jenis lainnya.[]

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter